Sebuah pelajaran dan kisah inspirasi
yang kita dapatkan dari orang-orang yang mempunyai fisik tidak sempurna atau
cacad. Mereka memang tidak mempunyai fisik sempurna seperti kita, tapi mereka
mempunyai segudang prestasi yang mungkin belum tentu kita dapat menyamainya.
Berikut ini adalah orang-orang yang tidak mempunyai fisik sempurna dengan
segudang prestasi yang saya dapatkan dari forumvivanews :
1. Ludwig Van Beethoven
Kekurangan : Tuli
Beethoven sudah dianggap sebagai
salah satu pengarang lagu terhebat sepanjang sejarah. Ia melakukan pertunjukkan
pertamanya sebagai pianis pada usia 8 tahun. Pada usia 20an ia menjadi terkenal
sebagai seorang pianis handalyang memiliki bakat tak terduga dan improvisasi
yang menakjubkan. Tetapi pada tahun 1796, Beethoven mulai kehilangan
pendengarannya. Hal tersebut malah membuatnya lebih termotivasi untuk
menciptakan berbagai karya musikal yang terkenal sampai sekarang : the 9th
Symphony, the 5th Piano Concerto, the Violin Concerto, the Late Quartets, and
his Missa Solemnis. Dan dia mencapai semua ini padahal ia telah menjadi tuli
selama 25 tahun atau lebih.
2. Frida Kahlo
Kekurangan : Polio
Frida adalah seorang pelukis mexico
yang kebanyakan karyanya adalah lukisan yang menggambarkan duka yang mendalam
di dalam hidupnya. Ia kerap menggunakan warna-warna yang terinspirasi oleh
kebudayaan mexico. Frida terkena polio pada usia 6 tahun, yang menyebabkan kaki
kanannya lebih kecil daripada kaki kirinya. Kekurangannya ini dia tutupi dengan
mengenakan rok panjang yang berwarna warni. Selain polio, ia juga menderita
penyakit Spina Bifilda yang mengakibatkan rasa sakit pada tulang punggung dan
kaki dan membuatnya hampir tidak bisa berjalan. Walau pada akhirnya ia dapat
kembali berjalan, ia mengaku telah menderita sakit yang sama seumur hidupnya.
3. Christy Brown
Kekurangan : Cerebral Palsy
Christy Brown adalah seorang
Pengarang, Pelukis, dan penyair asal Irlandia yang menderita Cerebral Palsy,
yang membuatnya tidak dapat bergerak dan berbicara secara normal. Para dokter
juga menyatakan bahwa dia juga memiliki keterbelakangan mental. Namun ibunya
tetap mencoba berbicara dengannya, mengajarkannya berbagai hal. Pada suatu hari
ia menyambar sepotong kapur dari tangan kakaknya dengankaki kirinya dan membuat
tanda dengan kapur itu. Sampai umur 5 tahun hanya kaki kirinya yang bisa
bergerak sesuai keinginnannya. Ia menggunakan kaki ini untuk berkomunikasi,
yang nantinya ia jadikan judul otobiografinya, “My Left Foot”.
4. John Nash
Kekurangan : Schizophrenia (kelainan otak yang kronis,
parah dan membuatnya tidak berfungsi)
John Forbes Nash adalah seorang
Ilmuwan matematik Amerika. Pada masa kecilnya, ia sangat tertarik pada sains
sehingga mencoba berbagai percobaan kecil di kamar tidurnya. Ia kemudian
mempelajari Indusri kimia dan Matematika pada Carnegie Mellon Univeristy. Pada
tahun 1959, ia mulai menunjukkan perilaku aneh menyerupai paranoia. Ia
mempercayai bahwa ada organisasi yang sedang mengincarnya. Kemudian ia
dimasukkan ke sebuah rumah kejiwaan dimana ia di diagnosa menderita
schizophrenia. Karya-karya dan sumbangsihnya mendapat banyak penghargaan,
termasuk beberapa penghargaan elit berupa John von Neumann Theory Prize in the
year 1978 dan Nobel Memorial Prize in Economic Sciences pada tahun 1994. Sebuah
film Academy Awardyang berjudul “A Beautiful Mind” dengan pemeran Russel Crowe
memiliki cerita yang berdasar pada Biografinya.
5. Jean-Dominique Bauby
Kekurangan : Locked – In Syndrome
Jean – Do adalah seorang Editor,
penulis dan jurnalis kenamaan dari majalah Prancis ELLE. Pada tahun 1995, ia
menderita serangan jantungyang sangat parah dan mengakibatkan ia jatuh ke dalam
koma selama 20 hari. Setelah bangun dari koma, Ia mendapatkan dirinya menderita
sebuah sindrom syarafyang sangat langka bernama Locked In Syndrome. Sindrom ini
membuat si penderita lumpuh dari ujung kepala hingga ujung kaki, namun tetap
memiliki pikiran yang sadar. Dalam kasus ini, Jean-Do tetap dapat mengedipkan
matanya.
Mengabaikan kondisinya, Jean-Do
tetap mampu menulis sebuah buku berjudul Diving Bell and the Butterfly dengan
cara Mengedipkan matanya ketika penulis yang membantunya menunjuk huruf yang
benar. Jean-Do harus mengedit dan mengarang buku tsb sepenuhnya dalam
kepalanya, huruf demi huruf. Jean-Do meninggal 2 hari kemudian setelah buku tsb
di rilis.
6. Stephen Hawking
Kekurangan : Penyakit Motor Neuron
Stephen William Hawking adalah
seorang ilmuwan fisika ternama asal Inggris. Buku-buku dan penampilan publiknya
telah menjadikannya selebriti akademis. pada tahun 2009 ia juga mendapatkan
Medali presidensial atas kebebasan, Penghargaan sipil tertinggi di USA. Saat
masih menempuh pendidikan di Cambridge, Stephen Hawking terjatuh dari
tanggayang kelak akan membuatnya menderita penyakit motor neuron yang
membuatnya lumpuh. Ia lebih takut kehilangan kejeniusannya sehingga ia lebih
dahulu memeriksakan intelektualnya lewat Mensa test. Diagnosis penyakit
syarafnya diketahui saat umurnya mencapai 21 tahun, dimana ia mulai kehilangan
kontrol atas tangan dan kakinya, sampai akhirnya ia lumpuh total pada tahun
2009.
7. Helen Keller
Kekurangan : Buta dan Tuli
Helen Adamns Keller adalah seorang
penulis, aktivis politik dan pengajar asal Amerika. Ia juga orang buta tuli
pertama yang berhasil menyelesaikan kuliah seni, berkat jasa gurunya, Annie
Sullivan yang berhasil mengajarkan Helen cara berkomunikasi tanpa bahasa. Ia
mengajarkan Helen untuk berkomunikasi dengan mengeja huruf pada tangannya,
dimulai dari huruf D-O-L-L untuk boneka yang diberikan oleh Sullivan untuk
Helen pada hari ulang tahunnya. Helen juga ikut aktif mengkampanyekan hak
wanita untuk memilih di pemilu, hak buruh, dan sosialisme. Pada tahun 1920, ia
membantu pendirian American Civil Liberties Union (ACLU). Keller telah bertemu
semua presiden amerika sejak Grover Cleveland sampai Lyndon B. Johnson. Ia juga
merupakan teman baik dari beberapa figur kenamaan termasuk Alexander Graham
Bell, Charlie Chaplin, dan Mark Twain.
[artikel], di publikasikan di web ini oleh : admin "Saryono,S.Sn".
[artikel], di publikasikan di web ini oleh : admin "Saryono,S.Sn".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar